BANDUNG, HaloKrw.Com – Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat terpilih, Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan, yang semula direncanakan pada bulan Maret 2025, akhirnya diputuskan untuk dipercepat pada tanggal 6 Februari 2025. Keputusan ini diungkapkan langsung oleh Penjabat Gubernur Jawa Barat, Bey Triadi Machmudin, usai menggelar Rapat Pimpinan di Gedung Pakuan Bandung, Jumat (24/1/2025). Menurut Bey, percepatan pelantikan ini bertujuan untuk mengoptimalkan akselerasi pembangunan di provinsi terbesar kedua di Indonesia ini.
“Pelantikan ini sudah diputuskan akan dilaksanakan pada tanggal 6 Februari 2025. Kami telah melakukan penyesuaian terhadap postur anggaran pendapatan dan belanja daerah (APBD), yang akan mendukung percepatan pembangunan di bawah kepemimpinan gubernur yang baru,” ungkap Bey dalam keterangannya. Bey menjelaskan bahwa dengan mempercepat pelantikan, diharapkan para kepala daerah terpilih, termasuk Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat, bisa langsung memulai langkah-langkah strategis dalam pembangunan yang lebih merata dan cepat.
Dedi Mulyadi, yang terpilih sebagai Gubernur Jawa Barat bersama pasangannya Erwan Setiawan, menyambut baik keputusan ini. Dedi, yang berhasil meraih 62 persen suara pada Pilkada 2024, menyatakan bahwa ia telah mempersiapkan langkah-langkah konkret untuk memajukan Jawa Barat, dengan fokus pada sektor infrastruktur, kesehatan, pendidikan, kesejahteraan masyarakat, dan penciptaan lapangan pekerjaan. Ia bertekad untuk tidak hanya merumuskan kebijakan dari balik meja, tetapi juga langsung terjun ke lapangan setelah pelantikan.
“Setelah dilantik, saya dan Pak Erwan akan langsung bekerja. Kami akan turun ke lapangan untuk mendengar langsung aspirasi masyarakat dan melihat berbagai potensi yang bisa dikembangkan untuk kesejahteraan rakyat Jawa Barat,” kata Dedi. Ia menambahkan bahwa masyarakat tentunya akan menagih janji-janji kampanye yang telah disampaikan selama masa pilkada, dan ia berkomitmen untuk mewujudkannya. Salah satu fokus utama Dedi adalah pembangunan infrastruktur yang merata, yang diharapkan dapat membuka akses yang lebih luas bagi masyarakat, serta meningkatkan kualitas hidup dan perekonomian daerah.
Dedi juga menyoroti pentingnya sektor kesehatan dan pendidikan sebagai prioritas dalam program pemerintahannya. Ia menegaskan bahwa tidak hanya pembangunan fisik yang harus dipercepat, tetapi juga peningkatan layanan publik yang langsung berdampak pada kehidupan sehari-hari masyarakat. “Pendidikan dan kesehatan adalah hak dasar yang harus dipenuhi dengan baik. Kami akan memastikan bahwa kualitas kedua sektor ini semakin baik, sehingga masyarakat Jawa Barat bisa hidup lebih sejahtera dan produktif,” tambah Dedi.
Sementara itu, Penjabat Gubernur Bey Triadi Machmudin memberikan dukungan penuh terhadap langkah-langkah pembangunan yang akan diambil oleh Gubernur terpilih. Dalam rapat pimpinan yang digelar, Bey menyatakan bahwa dirinya mendukung penuh filosofi pembangunan yang diusung oleh Dedi Mulyadi dan Erwan Setiawan. Bey menilai bahwa program-program yang ditawarkan oleh pasangan ini memiliki visi jangka panjang yang tidak hanya berorientasi pada pembangunan fisik, tetapi juga pada pembangunan sumber daya manusia dan penguatan ekonomi lokal.
“Filosofi beliau (Dedi Mulyadi) tentang pembangunan Jawa Barat sangat baik dan relevan dengan kondisi masyarakat saat ini. Kami percaya pembangunan yang berkelanjutan dan merata adalah kunci untuk kesejahteraan masyarakat. Oleh karena itu, kami akan mendukung penuh program-program yang akan dijalankan,” ungkap Bey.
Dedi Mulyadi juga mengungkapkan rasa syukurnya karena mendapatkan Penjabat Gubernur yang memiliki visi yang sejalan dengan pemerintahannya yang akan datang. Menurut Dedi, dukungan dari Bey sebagai PJ Gubernur sangat berarti dalam mempersiapkan jalannya pemerintahan yang lebih efektif dan efisien. Ia mengaku siap untuk bekerja bersama dalam setiap kebijakan yang akan diambil setelah pelantikan nanti.
“Bey sudah menunjukkan kepemimpinan yang baik selama menjabat sebagai Penjabat Gubernur. Kami merasa beruntung bisa bekerja dengan beliau dalam mempersiapkan berbagai hal untuk pembangunan Jawa Barat. Dengan dukungan yang ada, saya yakin kita bisa menghadirkan Jawa Barat yang lebih maju dan sejahtera,” jelas Dedi Mulyadi.
Dedi juga menambahkan, meskipun tantangan besar menanti di depan, dirinya bersama Erwan Setiawan siap untuk menyelesaikannya dengan cara-cara yang transparan, jujur, dan bekerja keras. Dengan semangat dan komitmen untuk mewujudkan kesejahteraan masyarakat, Dedi berharap dapat membawa perubahan positif yang dapat dirasakan langsung oleh masyarakat Jawa Barat.
Pelantikan Gubernur dan Wakil Gubernur Jawa Barat pada 6 Februari 2025 menjadi momentum penting dalam perjalanan pembangunan provinsi ini, yang diharapkan dapat membawa perubahan signifikan dalam berbagai sektor, baik ekonomi, sosial, maupun budaya. Semua pihak, mulai dari pemerintah pusat, daerah, hingga masyarakat, diharapkan dapat bersinergi demi mewujudkan Jawa Barat yang lebih maju dan sejahtera bagi seluruh lapisan masyarakat.
Sumber : Tvonenews.com
0 Comments