KARAWANG, halokrw.com – Setelah hampir dua minggu terdampak bencana angin puting beliung, ratusan siswa SDN Mulyajaya 2, Kecamatan Telukjambe Barat, kini bisa kembali belajar di ruang kelas masing-masing. Sebelumnya, kegiatan belajar mengajar (KBM) terpaksa dipindahkan ke lantai kantor sekolah akibat kerusakan bangunan yang cukup parah.
Bencana yang terjadi pada 3 Februari 2025 lalu mengakibatkan lima ruang kelas mengalami kerusakan cukup serius. Tiga kelas mengalami plafon ambruk, sementara dua kelas lainnya kehilangan sebagian atapnya. Akibat kondisi ini, pihak sekolah harus segera mencari solusi agar proses belajar mengajar tetap berjalan.
Menurut salah satu guru di SDN Mulyajaya 2, Ombi Romli, pihak sekolah mengambil langkah cepat dengan memindahkan KBM ke ruang kantor sekolah serta menerapkan pembelajaran daring untuk beberapa kelas.
“Kami berusaha memastikan anak-anak tetap bisa belajar, meskipun harus dalam kondisi darurat. Beberapa kelas terpaksa belajar di lantai kantor sekolah, sementara yang lain mengikuti KBM secara daring,”ungkap Ombi, Jumat (14/2/2025) sore.
Meski menghadapi keterbatasan, semangat belajar para siswa tidak luntur.
“Anak anak tetap antusias mengikuti pelajaran, mereka memahami situasi ini dan tetap berusaha belajar dengan baik,” tambahnya.
Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga (Disdikpora) Kabupaten Karawang bergerak cepat dalam menangani dampak bencana ini. Kepala Bidang Pendidikan Dasar (Kabid Dikdas) Disdikpora Karawang, Yanto, M.Pd., memastikan bahwa kondisi sekolah kini sudah aman dan layak digunakan kembali setelah melalui proses perbaikan yang cukup intensif.
“Kami langsung turun ke lapangan untuk meninjau kondisi sekolah pascabencana. Setelah dilakukan perbaikan, kami memastikan semua ruang kelas sudah kembali aman untuk digunakan siswa belajar,” jelas Yanto.
Ia juga menegaskan bahwa perbaikan ini dilakukan dengan cepat agar kegiatan belajar siswa tidak terganggu terlalu lama.
“Pendidikan harus tetap berjalan, dan kenyamanan siswa dalam belajar adalah prioritas kami. Oleh karena itu, kami berkoordinasi dengan berbagai pihak agar perbaikan bisa selesai dalam waktu singkat,” lanjutnya.
Dinas Pendidikan juga mengapresiasi pihak sekolah dan para guru yang sigap dalam mengatasi situasi darurat ini.
“Kami bangga dengan dedikasi para guru yang tetap mengutamakan pendidikan siswa meskipun dalam kondisi sulit. Semangat para siswa juga luar biasa,” tambahnya.
0 Comments